Pulau tidung adalah di antara gugusan pulau wisata bahari yang terdapat di kepulauan seribu jakarta, dikarenakan keindahan alam bawa lautnya dan keramahan penduduknya menjasikan pulau ini banyak dikujungi wisatawan lokal ataupun asing.
Letaknya yang setrategis deket dengan jakarta ( 2 jam perjalanan dari pelabuhan muara angke ) beberapa wisatawan tak perlu banyak waktu untuk nikmati keindahan alam bawah laut yang eksotis.
Pulau tidung adalah pulau terbesar didalam gugusan pulau-pulau yang ada di kepulauan seribu. pulau hunian masyarakat ini mempunyai luas lebih kurang 109 ha dengan populasi lebih kurang 5000 jiwa. nama pulau tidung datang dari kata tidung ( didalam aksen masyarakat setempat pada saat itu ), yang berarti area berlindung, dikarenakan pulau ini kerap jadikan sebagai area untuk berlindung dari bajak laut atau perompak, maka pulau ini diberi nama pulau tidung yakni pulau untuk area berlindung.
Menurut buku sedjarah djakarta, yang terbit th. 1960 atau 1970-an dikisahkan, saat fatahillah menyerbu portugis di malaka, ia menggunakan pulau-pulau di teluk jakarta ini sebagai basis mengatur kiat pada zaman dahulu, di antaranya yaitu pulau tidung.
Pulau tidung yang terdiri dari tidung besar serta tidung kecil yang dikaitkan oleh jembatan panjang ini terdapat di kepulauan seribu selatan sisi barat, dengan jarak tempuh lebih kurang 3 jam perjalanan dari muara angke dengan kapal penumpang layaknya : sinar laut, bisma, madina serta lain lain.
Pulau tidung yang lebarnya diperkirakan cuma 200 mtr. tetapi panjang lebih kurang 5 km, dikelilingi pantai dangkal yang bergradasi putih dikarenakan ditumbuhi karang yang terlihat kasat mata serta dipenuhi ikan hias pantai yang tidak hentinya berlenggok terasanya mengibur pandangan mata. lebih kedepan lagi, anda dapat mendapatkan nuansa laut berwarna biru kehijauan serta lebih jauh biru serta biru gelap tandanya laut didalam, pantai ini tidak berombak besar dikarenakan gugusan karang serta terumbu karang yang melingkari dapat menahan ombak, cukup aman untuk berenang.
Lokasi wisata pulau tidung mempunyai nuansa yang tidak sama dibandingkan dengan object wisata pantai yang ada di gugusan kepulauan seribu. object wisata ini lebih lengkap, lebih mengasyikan serta adalah lokasi wisata yang amat pas untuk melepas kepenatan yang menempa sepanjang melakukan aktivitas di kota jakarta.
Menurut info masyarakat setempat, pulau tidung mulai dihuni oleh penduduknya lebih kurang th. 1920-an. pada saat itu ada seorang penjaga pulau yang didatangkan dari rawa belong, jakarta barat. pada th. 1942 ( waktu penjajah jepang datang ke indonesia ) masyarakat pulau tidung pernah diungsikan ke tempat tegal alur jakarta barat. pengungsian tersebut berjalan sepanjang tiga th., sampai th. 1945, lantas masyarakat tersebut bisa kembali ke pulau tidung sesudah penjajahan jepang lengser.
Saat ini pulau tidung jadi pusat kecamatan kepulauan seribu selatan yang membawahi 3 kelurahan diantaranya : kelurahan pulau pari, kelurahan pulau untung jawa serta kelurahan pulau tidung. Lihat juga Goa Seplawan di Kota Purworejo .
Letaknya yang setrategis deket dengan jakarta ( 2 jam perjalanan dari pelabuhan muara angke ) beberapa wisatawan tak perlu banyak waktu untuk nikmati keindahan alam bawah laut yang eksotis.
Pulau tidung adalah pulau terbesar didalam gugusan pulau-pulau yang ada di kepulauan seribu. pulau hunian masyarakat ini mempunyai luas lebih kurang 109 ha dengan populasi lebih kurang 5000 jiwa. nama pulau tidung datang dari kata tidung ( didalam aksen masyarakat setempat pada saat itu ), yang berarti area berlindung, dikarenakan pulau ini kerap jadikan sebagai area untuk berlindung dari bajak laut atau perompak, maka pulau ini diberi nama pulau tidung yakni pulau untuk area berlindung.
Menurut buku sedjarah djakarta, yang terbit th. 1960 atau 1970-an dikisahkan, saat fatahillah menyerbu portugis di malaka, ia menggunakan pulau-pulau di teluk jakarta ini sebagai basis mengatur kiat pada zaman dahulu, di antaranya yaitu pulau tidung.
Pulau tidung yang terdiri dari tidung besar serta tidung kecil yang dikaitkan oleh jembatan panjang ini terdapat di kepulauan seribu selatan sisi barat, dengan jarak tempuh lebih kurang 3 jam perjalanan dari muara angke dengan kapal penumpang layaknya : sinar laut, bisma, madina serta lain lain.
Pulau tidung yang lebarnya diperkirakan cuma 200 mtr. tetapi panjang lebih kurang 5 km, dikelilingi pantai dangkal yang bergradasi putih dikarenakan ditumbuhi karang yang terlihat kasat mata serta dipenuhi ikan hias pantai yang tidak hentinya berlenggok terasanya mengibur pandangan mata. lebih kedepan lagi, anda dapat mendapatkan nuansa laut berwarna biru kehijauan serta lebih jauh biru serta biru gelap tandanya laut didalam, pantai ini tidak berombak besar dikarenakan gugusan karang serta terumbu karang yang melingkari dapat menahan ombak, cukup aman untuk berenang.
Lokasi wisata pulau tidung mempunyai nuansa yang tidak sama dibandingkan dengan object wisata pantai yang ada di gugusan kepulauan seribu. object wisata ini lebih lengkap, lebih mengasyikan serta adalah lokasi wisata yang amat pas untuk melepas kepenatan yang menempa sepanjang melakukan aktivitas di kota jakarta.
Menurut info masyarakat setempat, pulau tidung mulai dihuni oleh penduduknya lebih kurang th. 1920-an. pada saat itu ada seorang penjaga pulau yang didatangkan dari rawa belong, jakarta barat. pada th. 1942 ( waktu penjajah jepang datang ke indonesia ) masyarakat pulau tidung pernah diungsikan ke tempat tegal alur jakarta barat. pengungsian tersebut berjalan sepanjang tiga th., sampai th. 1945, lantas masyarakat tersebut bisa kembali ke pulau tidung sesudah penjajahan jepang lengser.
Saat ini pulau tidung jadi pusat kecamatan kepulauan seribu selatan yang membawahi 3 kelurahan diantaranya : kelurahan pulau pari, kelurahan pulau untung jawa serta kelurahan pulau tidung. Lihat juga Goa Seplawan di Kota Purworejo .
Foto lainya:
.jpg)
{ 0 komentar... read them below or add one }
Post a Comment